Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Ali. (Foto: Dok. Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Partai NasDem menghormati keputusan Zulfan Lindan mundur dari keanggotaan. Apalagi, Zulfan merupakan senior yang termasuk sebagai salah seorang pendiri Partai NasDem.
"Kalau begitu, kita hargailah. Apapun, Bang Zulfan itu salah satu pendiri partai. Beliau ikut berkomitmen, berjanji, terhadap rakyat, terhadap partai ini. Dia salah satu pendiri," kata Waketum Partai NasDem Ahmad Ali kepada wartawan, Kamis (23/3).
Kendati begitu, NasDem menyesalkan keputusan Zulfan yang terlalu tergesa-gesa. Terlebih, hubungan yang tak nyaman menjadi alasan Zulfan keluar dari NasDem.
"Kemudian, kalau ditanya, saya sebagai pribadi, sebagai junior beliau, sangat menyayangkan keputusan beliau terlalu terburu-buru menurut saya," ujar Ali.
Di sisi lain, NasDem tak bisa menahan Zulfan. Partai besutan Surya Paloh itu tetap menghargai keputusan yang diambil kadernya, termasuk Zulfan.
"Kita jelas menghargai itu, karena itulah keputusan pribadi beliau. Tapi jangan lupakan beliau punya tanggung jawab di partai karena beliau pendiri partai. Artinya, beliau harusnya lebih menahan diri dengan kondisi yang ada, tapi sekali lagi keputusan pribadi kita hargai," demikian Ahmad Ali yang Anggota Komisi III DPR RI ini.
Sebelumnya, Zulfan keluar dari Partai NasDem. Dia mundur dari partai besutan Surya Paloh karena sudah tidak nyaman dengan keputusan internal.
"Setelah 3 Oktober, NasDem mendeklarasikan Anies sebagai calon presiden. Kemudian, saya waktu itu Anies antitesanya Jokowi," kata Zulfan beberapa waktu lalu.
KEYWORD :Warta DPR Komisi III Ahmad Ali Zulfan Lindan mengundurkan diri NasDem